Akuntansi sebagai Suatu Sistem Informasi




Hasil gambar untuk system illustration"Akuntansi adalah suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan dinyatakan dalam satuan mata uang. Secara umum, Akuntansi dapat diartikan sebagai sebuah sistem informasi yang mengukur aktivitas bisnis, mengolah data menjadi laporan, mengomunikasikan hasilnya kepada para pengambil keputusan, dan memberi laporan pada para pengguna informasi akuntansi atau pada pihak-pihak yang memiliki kepentingan (stakeholders) terhadap hasil kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. akuntansi juga sering dianggap sebagai bahasa bisnis karena dengan akuntansi sebagian besar informasi bisnis di komunikasikan, dimana informasi bisnis dikomunikasikan pada stakeholders melalui laporan akuntansi. Semakin baik anda menguasai bahasa bisnis, akan semakin baik pula anda mengelola perusahaan.
Informasi akuntansi yang dibutuhkan oleh para pengguna laporan keuangan sangat berbeda-beda (bervariasi) tergantung pada jenis keputusan yang akan diambil. Para pengguna informasi akuntansi ini dikelompokkan ke dalam dua kategori, yaitu pemakai internal (internal users) dan pemakai eksternal (external users). Dalam bidang akuntansi publik, seorang akuntan bisa berpraktik secara perorangan atau bisa juga sebagai bagian atau anggota dari suatu kantor akuntan publik. Untuk menjadi akuntan publik harus di penuhi syarat pendidikan, pengalaman, dan ujian khusus. Di indonesia, berlaku syarat pendidikan yang agak berbeda dengan negara lain. Seorang calon akuntan harus lulus program S1 jurusan akuntansi yang kemudian di ikuti dengan mengikuti program pendidkan profesi akuntansi (PPA) sedangkan ia dapat menyandang sebutan profesi "Akuntan" atau disingkat "Ak" dibelakang namanya.
Agar supaya bermanfaat bagi para pemakainya, maka informasi akuntansi harus disusun dan dilaporkan secara obyektif. Oleh karena itu akuntansi keuangan harus didasarkan pada standart atau pedoman tertentu yang telah teruji dan dapat diterima umum. Standart-standart ini dikenal dengan nama prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum. Mengingat bahwa akuntansi lebih merupakan suatu seni daripada suatu ilmu(sains), maka prinsip-prinsip ini tidak merupakan hukum-mutlak sebagaimana yang dijumpai dalam ilmu pasti. Prinsip-prinsip akuntansi lebih meruapakan suatu pedoman bertindak dan bisa berubah dari waktu ke waktu. Prinsip-prinsip akuntansi harus harus dirumuskan oleh suatu badan yang kompeten. Di indonesia prinsip-prinsip tersebut ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) yang merupakan satu-satunya badan yang berwenang untuk membuat peraturan-peraturan di bidang akuntansi.
      Seperti telah dikemukakan di atas, salah satu fungsi utama akuntansi adalah menyajikan laporan-laporan periodik untuk manajemen, pemilik dan pihak-pihak luar perusahaan. Laporan keuangan utama yang dihasilkan oleh akuntansi adalah naraca dan rugi laba. Meskipun bentuk laporan kedua ini mungkin berbeda-beda antara perusahaan satu dan perusahaan lainnya, namun tujuan utamanya tetap sama. Naraca dibuat dengan maksut untuk menggambarkan posisi keuangan suatu organisasi pada suatu saat tertentu, sedangkan laporan rugi laba disusun dengan maksut untuk menggambarkan hasil-hasil usaha yang dicapai dalam suatu periode tertentu. Contoh : untuk mendapatkan suatu unit barang atau jasa sampai barang tersebut dipakai dan salah satunya dimisalkan ketika membeli mesin dengan harga 7.500.000 namun belum bisa di operasikan (belum siap pakai) dan dibutuhkan dana sekitar 1.500.000 untuk biaya pemasangan maka harga perolehan merupakan total dari keseluruhan biaya yang dikeluarkan tersebut yaitu sebesar 9.000.000.
Oleh karena itu, mengingat akan pentingnya hal-hal yang mendasari suatu sistematika perhitungan akuntansi dan banyak memberikan informasi maka dari itu akuntansi dapat dikatakan sebagai suatu sistem informasi. Dengan demikian semua unsur-unsur dalam perhitungan dan pencatatan akuntansi harus dicermati dengan teliti agar tidak ada kesalahan yang akan merugikan bagi akuntan dan sektor lain serta dapat bermanfaat penggunaannya untuk mempermudah suatu pekerjaan.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Mengenal “The Big Four” Kantor Akuntan Pubik Terbesar Di Dunia

Peran Akuntansi Internasional Dalam Era Global

BANK SOAL