Antara IFAC dan IASC, IAS dan ISA, IFRS dan FASB
Antara IFAC dan
IASC, IAS dan ISA, IFRS dan FASB
IASC lebih
berkonsentrasi untuk menyusun International Accounting Standards (IAS).
Sedangkan IFAC lebih memfokuskan pada upaya pengembangan International Standard
Audits (ISA), kode etik, kurikulum pendidikan, dan kaidah-kaidah bagi akuntan
dalam berbisnis.
Di lingkup global,
pada awalnya sebenarnya ada dua badan penyusun standar yang berkaitan dengan
praktik akuntansi secara internasional. Badan-badan itu adalah The
International Accounting Standards Committee (IASC) dan The
International Federation of Accountant (IFAC).
Kesepakatan
pembentukan IASC terjadi pada Juni 1973 di Inggris yang diwakili oleh
organisasi profesi akuntansi dari sembilan negara, yaitu Australia, Canada,
Prancis, Jerman Barat, Jepang, Mexico, Belanda, Inggris, dan Amerika Serikat.
Sedangkan IFAC didirikan oleh badan profesi akuntan dari 63 negara pada bulan
Oktober 1977.
IASC lebih
berkonsentrasi untuk menyusun International Accounting Standards (IAS). Sedangkan IFAC lebih memfokuskan pada upaya
pengembangan International Standard Audits (ISA), kode etik,
kurikulum pendidikan, dan kaidah-kaidah bagi akuntan dalam berbisnis.
Pada April 2001 The
International Accounting Standards Committee (IASC) berkembang
menjadi The International Accounting Standards Board (IASB),yang oleh karena perkembangan ini maka
International Accounting Standards (IAS)kemudianjuga
dikembangkan menjadiInternational Financial Reporting Standards (IFRS). IFRS yang pertama terbit pada Juni 2003.
IFRS sebagai sebuah
kerangka dan interprestasinya yang diadopsi oleh IASB memiliki peraturan yang
luas terdiri dari:
1.
International Accounting
Standard (IAS) – standar yang diterbitkan sebelum 2001.
2.
International Financial Reporting
Standards (IFRS) – standar yang dikeluarkan
setelah tahun 2001.
3.
Standing Interpretations
Committee (SIC) – yang diterbitkan
sebelum 2001.
4.
International Financial Reporting
Issues Committee (IFRIC) – yang diterbitkan
setelah tahun 2001.
5.
Framework for the Preparation and
Presentation of Financial Statements.
Konvergensi IFRS adalah salah satu kesepakatan G20 Forum,
pada November 2008.
IFRS telah digunakan di banyak
negara, termasuk Uni Eropa, Hong Kong, Australia, Malaysia, Pakistan,
negara-negara GCC, Rusia, Afrika Selatan, Singapura, dan Turki. Sejak Agustus
2008, lebih dari 113 negara di seluruh dunia, termasuk seluruh Eropa, saat ini
menggunakan IFRS sebagai standar pelaporan keuangan.
Di Indonesia sendiri IFRS baru akan
diadopsi secara resmi mulai tahun 2012 mendatang. Namun, faktanya
saat ini standar akuntansi yang berlaku di Amerika Serikat yang disusun oleh
Financial Accounting Standards Board (FASB), masih
diikuti oleh beberapa negara, baik secara langsung maupun modifikasi.
FASB sendiri
kemudian menghasilkan Statement of Financial Accounting Standards (FAS), dan menggantikan peran Accounting
Principles Board (APB) yang merupakan badan
otoritatif yang dibangun American Institute of Certified Public
Accountants (AICPA) pada tahun 1959,
menggantikan Committee on Accounting Procedure (CAP) yang dibangun sebelumnya pada tahun 1936 dan
menerbitkan pernyataan prinsip-prinsip akuntansi sampai dengan tahun 1973,
untuk kemudian digantikan oleh the Financial Accounting Standards Board (FASB).
sumber:
keuanganlsm.com
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete